Menurut memo itu, manajer aset BlackRock dan Fidelity telah bertemu dengan SEC dalam beberapa minggu terakhir untuk membahas proses penebusan untuk ETF spot BTC. Masalah yang dibahas adalah tiga model terpisah (cash/in-kind/revised in-kind redemption model) untuk menentukan entitas mana yang harus menjual BTC jika investor ingin menebus bagian dari aset dasar. Vivian Fang, seorang profesor keuangan di Indiana University, mengatakan tidak ada perbedaan antara model kas dan model fisik yang direvisi dari perspektif investor. Terlepas dari modelnya, investor masih bisa mendapatkan cashback ketika mereka menebus saham mereka. Model revisi BlackRock mungkin cukup untuk memenuhi persyaratan SEC, dan rencana yang direvisi tidak akan mengharuskan manajer aset untuk segera melikuidasi posisi BTC sesuai permintaan, akan mengurangi dampak penebusan kolektif skala besar pada ETF, dan memungkinkan lebih banyak fleksibilitas dalam mengelola portofolio tanpa menimbulkan pajak capital gain. (Blok) Sebelumnya, menurut sumber, diskusi antara SEC dan manajer aset yang berlaku untuk ETF spot BTC telah merambah ke rincian teknis utama, termasuk pengaturan peraturan, mekanisme berlangganan dan penebusan. Orang-orang yang akrab dengan masalah ini mengatakan mereka meminta anonimitas karena diskusi diadakan secara pribadi. Seorang juru bicara mengatakan BlackRock tidak menanggapi permintaan komentar, Invesco menolak berkomentar, dan Grayscale mengatakan terus terlibat secara konstruktif dengan SEC.