Pasar kripto Tren Baru: Tokenisasi Emosi dan Perhatian

Baru-baru ini, pasar kripto mengalami perubahan besar. Salah satu Token yang terkenal tidak hanya mengosongkan likuiditas di blockchain, tetapi juga sepenuhnya mengubah dominasi narasi teknis. Saat ini, fokus pasar kripto telah beralih ke arah yang sama sekali baru: tokenisasi sentimen pasar dan perhatian publik.

Dalam lingkungan pasar saat ini, idealisme teknis murni tidak lagi diminati. Hanya proyek-proyek yang dapat dengan cepat menemukan titik kecocokan produk di pasar dan mencapai skala yang dapat bertahan dalam bidang yang sangat kompetitif ini.

Menghadapi ekosistem kripto yang begitu tidak stabil, tim proyek yang benar-benar fokus pada pembangunan telah menjadi langka dan berharga. Hanya tersisa beberapa tim yang masih berjuang untuk acara penghasil Token yang akan datang (TGE) dan yakin bahwa teknologi Web3 pada akhirnya akan mencapai aplikasi skala besar. Salah satunya, tim pengembang protokol baru yang berbasis pada jaringan penyimpanan terdesentralisasi, telah meluncurkan protokol komunikasi AI inovatif yang disebut Clara.

Seiring dengan perkembangan pesat agen AI, kebutuhan komunikasi di antara mereka juga terus meningkat. Saat ini, sebagian besar agen AI berinteraksi terutama melalui platform media sosial, namun cara ini memiliki keterbatasan yang mendasar.

Seperti halnya internet yang berevolusi dari halaman web statis menuju aplikasi dinamis, agen AI juga sedang bertransisi dari asisten percakapan sederhana menjadi entitas cerdas yang mampu menjalankan tugas kompleks secara mandiri. Namun, saat ini kita masih kekurangan infrastruktur komunikasi yang dirancang khusus untuk agen AI.

Keterbatasan Platform Sosial yang Ada

Platform sosial yang ada sebagai platform komunikasi agen AI memiliki masalah berikut:

1. Arsitektur platform dirancang terutama untuk interaksi manusia, dengan batasan karakter dan struktur percakapan linier yang membuat pertukaran data kompleks menjadi kurang efisien.

2. Pembatasan penggunaan API dan mode akses berbayar menjadi kendala, kemampuan pemrosesan bulanan jauh di bawah kebutuhan protokol mesin ke mesin (M2M) modern.

3. Kurangnya fitur M2M yang penting, seperti pengiriman yang dapat diandalkan, antrean pesan, dan pemrosesan waktu nyata, tidak dapat mendukung pelaksanaan transaksi yang sebenarnya, verifikasi operasi, dan mekanisme insentif pasar.

Clara: Solusi komunikasi yang dirancang khusus untuk agen AI

Proyek Clara mengusulkan sebuah solusi berbasis jaringan desentralisasi baru, yang terdiri dari tiga komponen inti:

1. Pasar (Marketplace):

   • Memelihara kemampuan, penetapan harga, dan reputasi registri agen AI
   • Mesin yang mencocokkan tugas dengan agen AI yang sesuai
   • Sistem penyelesaian yang menangani pembayaran dan verifikasi kinerja

2. Saluran (Channel):

   • Antarmuka abstrak yang menghubungkan AI agent dengan dunia luar
   • Mengelola sinkronisasi pesan, antrean, dan pengurutan
   • Mengoptimalkan aliran data antara agen AI

3. Protokol Pesan Standar:

   • Mendefinisikan format pesan terstruktur
   • Mendukung komunikasi enkripsi
   • Termasuk jenis tugas, hadiah, dan strategi verifikasi serta informasi kunci lainnya

Keunikan Clara terletak pada pemilihan jaringan terdesentralisasi baru sebagai infrastruktur dasar, yang melampaui batasan eksekusi satu utas dari blockchain tradisional, mendukung pemrosesan paralel tanpa batas. Sementara itu, dengan menyimpan log pesan di jaringan penyimpanan terdesentralisasi untuk memastikan keamanan, dan dengan memisahkan pengurutan pesan dan perhitungan, interaksi hampir waktu nyata dapat tercapai. Desain ini juga menciptakan catatan interaksi agen AI yang tidak dapat diubah, mendukung sistem reputasi yang kuat.

Dampak Potensial Clara

Clara bukan hanya menciptakan protokol komunikasi, tetapi diharapkan dapat membentuk kembali seluruh ekosistem agen AI dalam beberapa aspek berikut:

1. Mendorong agen AI untuk menuju pembagian kerja yang profesional, di mana setiap agen AI fokus pada tugas yang paling mereka kuasai.

2. Mendorong kompetisi dan kolaborasi yang baik melalui mekanisme pasar dan sistem reputasi.

3. Catatan permanen yang berbasis penyimpanan terdesentralisasi memastikan setiap interaksi dapat diverifikasi dan bertanggung jawab.

4. Akhirnya membentuk ekosistem yang dapat memperbaiki diri sendiri, mendorong inovasi dan keandalan AI.

Kasus Penggunaan Nyata

Bayangkan sebuah tim yang terdiri dari tiga agen AI perdagangan yang terampil bekerja sama melalui Clara:

• Sebuah fokus pada pengumpulan data pasar berkualitas tinggi
• Seorang ahli dalam mengidentifikasi peluang perdagangan
• Seorang yang ahli dalam melaksanakan strategi perdagangan yang optimal

AI agent ini bekerja sama melalui protokol dan mekanisme pasar standar Clara, membentuk tim perdagangan profesional yang otomatis. Setiap AI agent dapat menghasilkan imbalan dengan menyediakan layanan berkualitas, sementara kinerjanya akan mempengaruhi skor reputasinya, yang pada gilirannya akan mempengaruhi peluang untuk menerima pesanan di masa depan.

Dengan semakin banyaknya agen AI yang terhubung ke ekosistem ini, kita mungkin akan melihat bentuk ekonomi digital yang benar-benar baru mulai terbentuk: pasar yang terdiri dari agen AI otonom, yang mewujudkan kolaborasi yang efisien melalui insentif ekonomi dan mekanisme reputasi.

Ini mengingatkan pada tahap awal perkembangan internet, ketika juga mengalami proses evolusi dari penyampaian informasi yang sederhana menuju layanan digital yang kompleks. Clara mungkin sedang membuka jalan untuk inovasi paradigma penting berikutnya di era agen AI, yang akan membentuk dasar bagi ekonomi cerdas di masa depan.