Dewan Federal Reserve AS (Fed) akan segera menghadapi momen penting. Pada 18 September, Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan mengumumkan keputusan suku bunga dan ringkasan proyeksi ekonomi, setelah itu Ketua Federal Reserve Jerome Powell akan memimpin konferensi pers kebijakan moneter. Pasar secara umum memperkirakan Federal Reserve akan mengambil tindakan, alat "Pengamatan Fed" menunjukkan bahwa FOMC memiliki lebih dari 93% kemungkinan untuk menerapkan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin, yang akan menurunkan kisaran suku bunga kebijakan AS menjadi 4%-4,25%.

Sementara itu, diskusi mengenai calon pengganti ketua Federal Reserve semakin ramai. Berita terbaru menunjukkan bahwa eksekutif BlackRock, Rick Ried, sedang menjadi salah satu kandidat terpopuler untuk ketua Federal Reserve berikutnya. Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, baru-baru ini melakukan diskusi mendalam selama dua jam dengan Ried, memberikan pujian tinggi terhadap kemampuannya dalam menggunakan kerangka kerja proaktif untuk mengevaluasi ekonomi.

Perlu dicatat bahwa Reed baru-baru ini mengungkapkan pandangannya tentang kebijakan moneter. Berdasarkan interpretasinya terhadap indikator ekonomi, ia percaya bahwa Federal Reserve seharusnya melaksanakan pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin, yang merupakan dua kali lipat dari yang diperkirakan pasar secara umum. Pandangan ini memicu perhatian dan diskusi luas di pasar.

Saat ini, ekspektasi pasar keuangan terhadap perubahan kebijakan Federal Reserve sedang meningkat. Para trader telah secara signifikan meningkatkan taruhan mereka terhadap penurunan suku bunga Federal Reserve, tidak hanya memperkirakan bahwa pertemuan minggu depan akan setidaknya menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin, tetapi juga memperkirakan bahwa mungkin akan ada dua penurunan suku bunga lagi sebelum akhir tahun. Ekspektasi ini mencerminkan kekhawatiran pasar tentang prospek ekonomi, serta penilaian terhadap kemungkinan Federal Reserve mengambil kebijakan yang lebih longgar.

Dengan mendekatnya pertemuan FOMC, para peserta pasar sangat memperhatikan setiap detail, berharap untuk menangkap petunjuk arah kebijakan moneter AS di masa depan. Apa pun hasil akhirnya, pertemuan ini pasti akan berdampak mendalam pada pasar keuangan global.