Satu lagi negara mengumumkan pelarangan mata uang digital

Algeria baru saja secara resmi mengumumkan pelarangan lengkap aktivitas terkait mata uang kripto, dengan cakupan yang sangat luas:

Daftar Larangan

• Pembelian dan penjualan Bitcoin serta aset digital lainnya
• Penambangan dan kepemilikan mata uang virtual
• Pengoperasian platform perdagangan kripto
• Menggunakan kripto untuk pembayaran atau investasi

Dengan demikian, Algeria bergabung dengan sejumlah kecil negara di dunia yang memberlakukan larangan “sekali jadi” terhadap kripto.

Yang menarik adalah bahwa langkah ini mencerminkan perbedaan sikap dari sistem keuangan tradisional terhadap kripto—ada yang menerima, ada yang menolaknya sepenuhnya. Larangan serupa juga muncul di Venezuela, Bolivia, dan tempat lain, tetapi tingkat penegakannya sering berbeda-beda tergantung negara.

Bagi para pemilik dan penambang di negara-negara ini, apa artinya? Ruang untuk operasi yang sesuai regulasi semakin menyempit. Namun secara global, proporsi negara yang melarang masih tergolong kecil; sebagian besar negara masih dalam tahap eksplorasi regulasi, bukan sekadar melarang secara total.