Rebound: sinyal lampu untuk pemantulan dasar

Melakukan analisis grafik perdagangan, pola Candlestick harus dipahami. Hari ini mari kita bicarakan tentang “hammer terbalik” yang merupakan pola klasik - sangat mudah muncul di akhir penurunan.

Seperti apa?

Inverted hammer terdiri dari tiga bagian: tubuh kecil + sumbu atas yang panjang + hampir tidak ada sumbu bawah. Ini terlihat seperti palu terbalik, jadi disebut inverted hammer. Kuncinya adalah sumbu atas harus lebih panjang setidaknya 2 kali tubuh, agar dapat dikenali.

Mengapa itu muncul?

Selama proses penurunan, pihak penjual menekan harga, tetapi pihak pembeli tidak mau menyerah. Pembelian masuk, harga ditarik naik, dan pada akhirnya saat penutupan, kedua belah pihak mencapai kesepakatan di suatu titik tengah. Sumbu atas adalah bukti bahwa pihak pembeli “berusaha untuk menarik naik”, sementara harga penutupan yang mendekati harga pembukaan menunjukkan bahwa mereka tidak menang pada akhirnya.

Dapat digunakan secara terpisah?

Tidak bisa. Ini adalah jebakan. Sebuah hammer terbalik ada di sana, tidak berarti harus membeli. Harus menunggu candlestick berikutnya untuk mengkonfirmasi—jika harga penutupan berada di atas titik tertinggi hammer terbalik, baru ada sedikit kepastian.

Efeknya lebih baik jika dipadukan

Hammer terbalik + Pola double bottom = Sinyal rebound diperkuat Hammer terbalik + Dasar V = Sinyal bullish yang jelas Hammer terbalik + level support = titik beli rendah yang stabil

Poin Penting Praktis

• Semakin panjang sumbu atas, semakin kuat sinyal rebound
• Konfirmasi bahwa tubuh Candlestick semakin besar semakin baik
• Setel stop loss di bawah 2-3 poin dari titik terendah hammer terbalik
• Jangan bingung dengan “meteor” - meteor berada di atas, sedangkan hammer terbalik berada di bawah, posisi sinyal berbeda.

Sejujurnya

Palu terbalik mudah dikenali, tetapi hanya mengandalkan itu tidak akan menghasilkan uang. Perlu menggabungkan level support, konfirmasi Candlestick, dan volume untuk melihat semuanya bersama-sama. Pasar tidak semudah itu, setiap pola tunggal memiliki waktu di mana ia tidak berlaku. Pola ini lebih seperti memberikan Anda sebuah “peringatan” - jangan sampai terjebak, tunggu sinyal konfirmasi.